Pemerintah Desa Hulubalang Bangun Jamban untuk 25 Keluarga Kurang Mampu
Pemerintah Desa (Pemdes) Hulubalang, Kecamatan Paleleh Barat, Kabupaten Buol mendapat bantuan dari dana APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Tahun 2022 untuk membangun fasilitas MCK (mandi, cuci, kakus) untuk masyarakat kurang mampu.
Dilansir dari laporan Suara Utara, Kepala Desa Hulubalang Arlan L. Amalu mengungkapkan, selain dana desa untuk pelaksanaan pembangunan yang telah diatur dalam di APBDes Tahun Anggaran 2022, pihaknya juga menerima bantuan dana ABPD dari Pemkab Buol yang akan dianggarkan untuk pembangunan infrastruktur MCK.
“Selain kegiatan lainnya menggunakan Dana Desa (DDS), pada tahun ini bantuan dari APBD dimanfaatkan untuk membangun MCK di 3(tiga) dusun dengan jumlah penerima manfaat 25 (dua puluh liam) kepala keluarga (KK),” ujar Arlan pada Selasa (26/10/22).
Sementara itu, pada kesempatan terpisah, Sekertaris Desa (Sekdes), Haslan Abd. Ali yang ikut dikonfirmasi terkait pembangunan MCK ini menyampaikan bahwa Ia menginginkan program bantuan ini dapat memberikan dampak yang besar terhadap masyarakat khususnya mereka yang kurang mampu.
Haslan menjelaskan, proyek yang dianggarkan dengan bantuan dana dari Pemerintah Kabupaten tersebut telah mencapai kemajuan fisik sekitar 25% pada per bulan Oktober 2022.
“Ini adalah program pemdes yang dianggarkan dalam APBD, alhamdulillah bisa direalisasikan akhir bulan ini, untuk progres pekerjaan sudah mencapai 25%.” ujar Haslan menjelaskan.
Menurut Haslan bantuan fasilitas MCK ini akan dialokasikan di 25 (dua puluh lima) kepala keluarga yang ada di 3 (tiga) dusun di Desa Hulubalang, para kepala keluarga ini merupakan kategori keluarga kurang mampu yang belum memiliki fasilitas sanitasi yang memadai.
Perincian sebaran pembangunan MCK melalui dana APBD ini yaitu, 10 (Sepuluh) kepala keluarga di Dusun 1, 5 (lima) kepala keluarga di Dusun 2 (dua) dan 10 (sepuluh) kepala keluarga di dusun 3 (tiga).
Seluruh pekerjaan pembangunan dasilitas MCK ini lanjut Haslan, dikerjakan secara langsung oleh masyarakat setempat secara swadaya dan tanpa melibatkan pihak kontraktor swasta dari luar lingkungan Pemerintah Desa
” Untuk kegitan ini dibiayai oleh APBD tahun 2022 dengan jumlah pagu angaran sebesar 300 juta, dan dikelolah langsung oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Tanjung Hulubalang,” ujar Haslan.
Foto: Suara Utara