Tokoh Pemuda: KNPI Buol Ekslusif dan Tidak Demokratis
Buol - Komite Nasional Pemuda Indonesai (KNPI) Kabupaten Buol baru saja mengumumkan jadwal pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) KNPI Kabupaten Buol Ke-VI yang akan dilangsungkan pada 19 November 2022.
Pelaksanaan Musda KNPI Buol kali ini seyogyanya telah dilaksanakan pada Tahun 2020 lalu saat berakhirnya masa bakti pengurus KNPI Buol Periode 2017-2020, tapi baru dapat terlaksana pada 19 November mendatang.
Terkait hal ini, Agung Trianto salah seorang Tokoh Pemuda yang juga menjabat sebagai Ketua Eksekutif Kota Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (EK-LMND) menyampaikan kritiknya kepada KNPI yang dimuat di beberapa media lokal.
Dilansir dari laporan Indonesia Satu, Menurut Agung, Kebijakan Musda KNPI Buol yang hanya bisa diikuti oleh organisasi terdaftar cenderung melanggar prinsip demokrasi.
Terlebih disaat jadwal pelaksanaan Musda yang tinggal menghitung hari ini menurutnya bisa melanggar hak demokrasi organisasi lain yang seharusnya dirangkul semuanya oleh KNPI sebagai wadah berhimpun organisasi kepemudaan, Ia menilai kebijakan ini juga bisa membatasi organisasi laiinya untuk ikut memilih pemimpin KNPI yang baru.
“Ada beberapa organisasi nasional yang tidak terdaftar di KNPI Nasional namun aktif secara nasional, strukturalnya jelas, begitu juga organisasi lokal yang mau memilih secara demokratis terbatasi oleh kebijakan yang di ambil, bahwa harus organisasi nasional dan terdaftar di KNPI Nasional yang punya hak suara, namun aktif secara organisasi dan memiliki struktural jelas,” ujar Agung seperti dikutip dari Indonesia Satu.
Lebih Jauh jelas Agung, KNPI Buol seakan menutup Hak organisasi Nasional dan lokal yang tidak terdaftar di KNPI Pusat, jargon Kepemudaan yang seringkali digaungkan seakan hanya bisa dinikati oleh organisasi yang terdaftar langsung.
"Bagaimana dengan organisasi yang tidak terdaftar tapi aktif melakukan kegiatan dan memiliki struktur yang jelas, kalau kebijakan ini akan di laksanakan, kami akan melakukan front ke semua OKP nasional, lokal, dan sayap partai untuk memblokade kegiatan Musda" ungkapnya.
Agung menyampaikan harapannya, bahwa KNPI Buol dapat mengakomodir Semua OKP Nasional dan Organisasi Lokal dalam pelaksanaan kegiatan Musda yang rencananya akan digelar pada pertengahan November 2022 ini demi mengakomodir kepentingan banyak kelompok.
"Kegiatan ini harus di lakukan secara demokratis dan melibatkan semua elemen, agar pemimpin yang lahir dari keputusan Musda, benar-benar pemimpin yang mengakomodir semua kepentingan organisasi bukan kepentingan kelompok atau individu." jelasnya menutup.
> Baca Juga: Sekilas Mengenal Aksi Syarif Mansyur, Tokoh Buol Pemimpin Perlawanan Terhadap Penjajah
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari buolonline.com, mari bergabung di Grup WhatsApp "buolonline.com", caranya klik link berikut chat.whatsapp.com/E49Gs9JatDN7hB9I0QXxln kemudian klik gabung, temukan juga kami di Facebook Buol Online dan Instagram @BuolOnline.
Foto: Facebook/Agung Trianto