Beredar Berita Terkait Pasien Miskin Tanpa BPJS Di RSUD Mokyulri Buol Pulang Sebelum Dilakukan Penanganan

rsud-mokoyulri-karamat-busak-kabupaten-buol-pasien-miskin-tanpa-bpjs-pulang-sebelum-dilayani

Buol - Pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mokoyulri kembali menjadi perhatian beberapa hari terakhir, hal ini akibat tudingan beberapa pihak terkait dugaan pelayanan pasien yang lebih mengutamakan proses administrasi dibanding penanganan pasien.

Kejadian yang memicu polemik itu terjadi saat pihak rumah sakit menerima pasien atas nama Fitri (3 tahun) warga Desa Busak yang dirujuk Ke RSUD Mokoyulri akibat kemasukan buah cengkeh di lubang hidungnya selama dua hari. 

Pasien anak tersebut dirujuk dari UPT Puskesmas Karamat, Kecamatan Karamat Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah (Sulteng). Atas rujukan tersebut pihak orang tua Fitri membawanya ke RSUD Mokoyulri untuk segera mendapatkan penanganan pada hari Rabu 26 Oktober 2022.

Namun, dilansir dari Laporan Indonesia Satu, dikabarkan pihak keluarga pasien kecewa terkait pelayanan dari pihak Rumah Sakit yang lebih mengutamakan proses administrasi daripada keselamatan pasien yang diharapkan lebih dulu mendapatkan penanganan.

Setelah berujung kekecewaan, pada hari itu keluarga pasien atas nama Fitri tersebut dikabarkan  memilih untuk pulang dengan harapan anaknya akan baik-baik saja meski belum mendapatkan penanganan dari pihak rumah sakit.

"Kami butuh penanganan, tapi begitu dengar ucapan pihak rumah sakit harus membayar maka kami putuskan untuk pulang" jelas orang tua pasien dikutip dari Indonesia Satu.

Pernyataan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Mokoyulri

Informasi terkait masalah pasien anak atas nama Fitri tersebut akhirnya diberitakan oleh Media Online dan ikut dibagikan di jejaring sosial Facebook.

Postingan tersebut ikut mendapatkan beberapa komentar dari para pengguna media sosial yang turut prihatin dengan kejadian tersebut.

Masih melansir dari laporan media Indonesia Satu, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Mokoyulri Kabupaten Buol, dr. Mariyati Ismail, MARS. memberikan penyataannya melalui telepon tentang kejadian tersebut, menurut dr. Mariyati keluarga pasien tersebut langsung pulang saat ditanyakan oleh petugas terkait status BJPS-nya.

"Tadi petugas menanyakan apa kah anak ibu terdaftar di BPJS Ibunya atau tidak, jika tidak maka jadi pasien umum, cuman mereka langsung pulang" ujar Direktur RSUD Mokoyulri menjelaskan.

Foto: Facebook/RSUD Mokoyulri Buol

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url
Kami menerima siaran pers untuk kegiatan sosial dan nonprofit secara Gratis! Pasang Iklan Banner dan Artikel Iklan di Buol Online mulai Rp 350 ribu, untuk Media Partner dan kontrak kerjasama jangka panjang hubungi Admin PT. Buolpedia Media Indonesia di 0822-9631-0002